Nama Jurnal | Jurnal Akuntansi |
Volume/Halaman | Vol 10 No. 1 |
Nama Penulis | Yuliawati Tan |
Judul Jurnal |
Mata Uang Fungsional Sebagai Mata Uang Pelaporan Dan Pencatatan Sesuai PSAK 52
|
Tahun Jurnal | September 2001 – Februari 2002 |
Tujuan Penelitian |
Tujuan Penelitian ini adalah :
|
Metode Penelitian |
Metode pada penelitian ini adalah :
|
Variabel Penelitian |
Variabel penelitian ini adalah functional, monetary, non-monetary, translation
|
Hasil Penelitian |
Indikator yang dapat dipakai sesuai PSAK No 52 (1998):
1. Indikator Arus Kas
Arus kas yang berhubungan dengan kegiatan utama perusahaan didominasi oleh mata uang tertentu.
2. Indikator Harga Jual Harga jual produk perusahaan dalam periode jangka pendek sangat dipengaruhi oleh pergerakan nilai tukar mata uang tertentu atau produk perusahaan secara dominan dipasarkan untuk ekspor dan
3. Indikator Biaya
Biaya-biaya perusahaan secara dominan sangat dipengaruhi oleh pergerakan mata uang tertentu.
|
Kesimpulan Penelitian |
Kesimpulan penelitian ini adalah dalam melakukan penyusunan laporan keuangan selalu dipakai dasar mata uang untuk mencatat transaksi dan pelaporannya. Jika mata uang yang dipakai tunggal maka tidak akan ditemui banyak masalah. Tetapi dalam kondisi globalisasi dimana suatu badan usaha dapat melakukan transaksi yang melibatkan mata uang asing, maka akan ditemui kesulitan untuk mencatat transaksi terutama jika fluktuasi mata uang tersebut tidak stabil
|
Pendapat Mengenai Jurnal |
Dengan adanya PSAK No 52 tentang mata uang fungsional maka diharapkan badan usaha yang ada di Indonesia, yang banyak memakai transaksi mata uang asing dapat menyajikan laporan keuangannya dengan lebih reliable dan relevan. Tentu saja dalam pelaksanaannya masih sulit untuk menentukan dengan tepat translasi yang dapat.
|
Sumber : http://repository.ubaya.ac.id/44/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar